Dalam syariat Islam, terdapat cara atau ikhtiar yang bisa kita lakukan untuk mendapatkan anak laki-laki. Dengan ikhtiar dan doa, kita bisa mendapatkan anak yang kita inginkan apakah laki-laki atau perempuan, insya Allah. Tentu saja, semua atas kehendak Allah subhanahu wa ta’ala.

Pun begitu, jika kita mendapatkan anak dengan jenis kelamin yang berbeda dari yang kita ikhtiarkan, janganlah mengeluh, tetaplah bersyukur. Karena segala hal atas kehendak Allah dan sudah Allah subhanahu wa ta’ala takdirkan. Dan apa yang Allah kehendaki atas keluarga kita pastilah yang terbaik untuk kita.

Disini saya akan memberikan informasi mengenai hadits nabi, yang mana cara ini mungkin bisa membantu anda yang mengharapkan mendapatkan anak laki-laki atau perempuan. Yang perlu anda lakukan adalah ikhtiar dengan cara ini, lalu berdoa. Yang terpenting adalah kepercayaan dan keyakinan. Kita beragama karena yakin kepada tuhan. Dan kita memeluk Islam karena kita percaya kepada Allah subhanahu wa ta’ala. Jadi, saat mengharap sesuatu dari Allah, maka yang utama adalah kepercayaan dan keyakinan.

Langsung saja, berikut riwayatnya…

Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam pernah di datangi salah seorang pendeta / rahib Yahudi bernama Abdullah bin Salam radhiyallahu anhum. Ia adalah salah seorang kepala Yahudi, orang yang paling di hormati oleh orang-orang Yahudi, dan orang yang paling berilmu di antara orang-orang Yahudi. Dan dialah yang membongkar sifat buruk semua orang-orang Yahudi di Madinah kepada Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam.

Saat rasulullah Muhammad shalallahu ‘alaihi wa sallam baru saja hijrah ke Madinah, Abdullah bin Salam radhiyallahu anhum-lah orang Yahudi pertama yang menerima Islam. Kala itu, ia mendatangi rasulullah untuk memastikan ciri-ciri kenabian Muhammad shalallahu ‘alaihi wa sallam. Semua ciri-ciri yang disebutkan dalam kitab Taurat ada pada diri nabi. Namun Abdullah bin Salam juga bertanya tiga hal kepada nabi Muhammad shalallahu ‘alaihi wa sallam, yang pertanyaan ini hanya bisa di jawab oleh para nabi-nabi.

Pertanyaannya:

1. Apa tanda-tanda hari Kiamat?
2. Apa makanan yang pertama kali di makan oleh penghuni surga?
3. Lalu bagaimana seorang anak yang lahir bisa mirip seperti ayah atau ibunya (dalam hal jenis kelamin, laki-laki atau permpuan)

Rasulullah kemudian berkata, bahwa ia baru saja di bisikkan jawaban dari pertanyaan itu oleh Jibril. Lalu Abdullah bin Salam radhiyallahu anhum kemudian berkata, bahwa Jibril adalah musuh bebuyutan orang-orang Yahudi dari kalangan malaikat.

Lalu nabi kita Muhammad Shalallahu ‘alaihi wa sallam menjawab:

#1 Apa tanda-tanda hari kiamat?

Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata:

“Api yang keluar dari Timur ke Barat, menggiring manusia ke tempat mereka berkumpul.”

#2 Makanan apa yang pertama kali di makan oleh penghuni surga?

وفي صحيح البخاري أن عبد الله بن سلام سأل النبي صلى الله عليه وسلم أول قدومه المدينة أسئلة منها: ما أول شيء يأكله أهل الجنة ؟ فقال: زيادة كبد الحوت.

Dalam Shahih Bukhari, Abdullah bin Salam bertanya kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam di awal kedatangannya di Madinah, “Apa yang pertama kali yang dimakan oleh penduduk surga ?” Beliau menjawab, “Hati ikan.”

#3 Bagaimana seorang anak / bayi terlahir laki-laki atau perempuan?

Nabi Muhammad shallallaahu ‘alaihi wa sallam menjawab :

“ماء الرجل أبيض وماء المرأة أصفر. فإذا اجتمعا، فعلا مني الرجل مني المرأة، أَذْكَرَا بإذن الله. وإذا علا مني المرأة مني الرجل، آنثا بإذن الله”

Artinya: “Air (mani) laki-laki warnanya putih, sedangkan air mani wanita warnanya kekuning-kuningan. Apabila keduanya berkumpul (melalui satu persetubuhan) yang ketika itu air mani laki-laki mengalahkan air mani wanita, maka anak yang akan lahir adalah laki-laki dengan ijin Allah. Namun apabila air mani wanita mengalahkan air mani laki-laki, maka anak yang akan lahir adalah wanita dengan ijin Allah”

– HR. Muslim no. 315.

Maksudnya mengalahkan disini adalah, mendahului. Jika air mani laki-laki termancur/keluar lebih dulu dari air mani perempuan, maka yang lahir adalah bayi laki-laki dengan izin Allah subhanahu wa ta’ala. Sementara jika air mani perempuan keluar lebih dulu dari air mani laki-laki, maka yang lahir adalah bayi perempuan dengan izin Allah subhanahu wa ta’ala.

Silahkan di coba. Dan yang paling penting, yakinlah dan percayalah yang kamu ikhtiarkan dan doakan pasti akan dikabulkan oleh Allah subhanahu wa ta’ala.